27 Oct

Sejarah Boku Baka Blog (Yang Nggak Penting)

blog

Hokeeeeeey, demi memeriahkan Hari Blogger Nasional yang dicanangkan pak menteri tahun lalu, demi ikut euphoria semangat temen-teman di Loenpia.net, demi prihatin melihat Nining yang belum juga kaw… eh maksudnya yang gemar kampanye soal posting serempak ini, demi menjaga gengsi bahwa status saya ini founder, sesepuh, dan admin sebuah komunitas tak jelas yang mengaku komunitas blogger dan terlebih lagi karena kumpulan halaman ini adalah berjudul Boku Baka Blog yang mana ada kata “blog”nya dan berarti saya juga mengaku sebagai blogger. Yosh karena gak punya ide soal postingan bermutu, saya ceritakan saja sejarah blog ini… Biarpun cuma 3 tahun, ini juga sejarah loh!!

Kalau tidak salah sekitar tahun 2004.. saat itu saya sedang kerja praktek di jakarta. Berkedok kerja praktek padahal sedang ngenet gratis. Saya chat dengan temen saya Dendi. waktu itu dia cerita soal domainnya dia yang baru beli mociman.com yang mana saat itu sudah dia integrasikan dengan blognya yang di blogspot. Sementara saya jangankan hosting sendiri, blog saja gak tahu apaan? Njrid, saya ndeso sekali ternyata!! Selepas itu belum juga berkenalan lebih lanjut soal blog, hanya baca sepintas lalu di berbagai media.

Read More

15 Oct

Ke Loenpia, aku pulang

Loenpia

Jauh kembali ke 3 tahun yang lalu, setiap kali aku memasuki internet, aku seperti mengembara ke negeri asing, aku tinggalkan semua atribut Budiyono ini, aku menjadi satu orang tanpa nama, menjelajah ke sana-sini mencari-cari semua apa yang aku butuhkan, apa yang aku inginkan. Aku tak peduli, aku adalah aku, mereka adalah mereka. Apa yang aku lakukan hanya semata-mata demi kepentingan belaka.

Dan semuanya berubah setelah pertama kali komunitas yang berkedok blogger ini terbentuk. Sejak awal berdirinya, segelintir orang, 8 orang yang clueless dan nekat, masa-masa awal mengalami pasang surut (yang lebih banyak surutnya), merasakan kopdar mesra yang meyedihkan (hanya berdua!). Tapi kami telah berhasil melaluinya. Dari apa yang sebelumnya tak ada, menjadi ada. Dari tak kenal menjadi kenal, menjadi sahabat, saling berbagi dan bercerita. Melewati siang bersama, sore bersama, sampai tengah malam dan pagi buta bersama pernah kita lalui.

Read More

05 Oct

Pertanyaan Tentang Jalan

jalan

Multiple Path, Multiple Effort, Single Result?
Dikisahkan, Sewashi adalah nama cucunya Nobita. Ia datang dari masa depan bersama Doraemon yang diberinya tugas untuk memperbaiki kehidupan kakeknya itu yang benar-benar madesu. Kemudian muncul keraguan dalam diri Nobita, sang kakek, apabila ia memperbaiki kehidupannya sekarang bukankah nanti masa depannya akan berubah? Bagaimana dengan nasib Sewashi? Akankan ia jadi dilahirkan kelak? ataukah ia akan menghilang tertelan paradoks waktu? Bukankan setelah Doraemon datang, istrinya di masa depan juga akan berubah? dari Jaiko (adiknya Giant) menjadi Shizuka si bunga kampung?

Tapi ternyata (kata Sewashi), untuk mencapai sebuah tujuan yang sama, cara yang digunakan bisa bermacam-macam. Kalo gak salah waktu itu ia mencontohkan bagaimana cara untuk mencapai Osaka dari Tokyo (lupa, manga Doraemon vol. 1-nya udah entah kemana). Kira-kira ya seperti ilustrasi diatas itu. Entah apa yang membuat Sewashi begitu yakin? Akankan hasil pembuahan terhadap Jaiko bisa sama bila terhadap Shizuka? Akankah terlahir Nobisuke (anaknya Nobita) yang sama, yang kelak akan memberikannya Sewashi?

Read More